Perbedaan Obat Herbal Dan Obat Kimia – Mahalnya harga obat konvensional atau obat kimia, banyak jalan arternatif yang di lakukan oleh masyarakat untuk mengobati penyakit yang dideritanya. Banyak masyarakat yang kembali beralih dengan menggunakan pengobatan alami dari tumbuh-tumbuhan yang hidup disekitar rumah, kemudian dikenal dengan pengobatan secara alami menggunakan obat herbal. Banyaknya bukti yang menyatakan keberhasilan dari pengobatan dengan menggunakan obat herbal, membuat banyak bermunculan klikik-klinik kesehatan yang menawarkan pengobatan dengan menggunakan obat herbal ini. Untuk menghindari salah paham didalam menggunakan pengobatan dengan obat herbal, anda harus mengetahui perbedaan obat herbal dengan obat kimia.
Perbedaan Obat Herbal dan Obat kimia
Obat-obatan herbal merupakan obat-obatan yang bersifat universal. Satu obat herbal bisa digunakan untuk mengobati berbagai macam keluhan dan penyakit. Hal ini berbeda dengan obat-obatan konvensional yang digunakan berdasarkan gejala tertentu yang dialami oleh pasien atau orang yang menderita sakit tertentu, sebagai contoh untuk sakit kepala akan diberikan obat sakit kepala dan untuk sakit perut akan diberikan obat sakit perut. Sedangkan pengobatan secara herbal, cara pengobatan yang dilakukan dan obat herbal yang digunakan beragam dan mempunyai fungsi yang beragam pula, dalam artian obat herbal yang dikonsumsi tidak hanya bisa untuk penyakit yang diderita tetapi juga bisa untuk mengobati penyakit yang menyertai atau yang sejenis.
Cara penggunaan dari obat herbal lebih beragam daripada obat konvensional, jika obat konvensional pengolahan dan penggunaan sudah ditentukan oleh pabrik, maka obat herbal disesuaikan dengan kondisi awal dari bahan yang digunakan sebagai obat. Contohnya untuk memperoleh kasiat dari tanaman herbal yang berbentuk daun, maka kita harus merebus dan menyaring untuk mendapatkan hasil ekstraksinya, kemudian baru bisa digunakan.
Apabila kita menggunakan obat kimia, obat hanya bekerja pada bagian tubuh pasien yang mengalami gejala sakit. Sedangkan untuk obat herbal akan membentuk system kekebalan secara umum baru kemudian memberikan pengaruh kepada penyakit yang diderita oleh pasien.
Obat herbal lebih aman untuk digunakan karena bersifat alami, zat-zat aktifnya bukan zat sintetis seperti yang ada didalam obat kimia atau obat konvensional. Karena faktor ini dibutuhkan waktu dan konsistensi didalam menggunakan obat herbal, dikarenakan efek yang dirasakan oleh pasien sedikit lebih lama dari obat konvensional.
Perbedaan Obat Herbal dan Obat kimia
Obat-obatan herbal merupakan obat-obatan yang bersifat universal. Satu obat herbal bisa digunakan untuk mengobati berbagai macam keluhan dan penyakit. Hal ini berbeda dengan obat-obatan konvensional yang digunakan berdasarkan gejala tertentu yang dialami oleh pasien atau orang yang menderita sakit tertentu, sebagai contoh untuk sakit kepala akan diberikan obat sakit kepala dan untuk sakit perut akan diberikan obat sakit perut. Sedangkan pengobatan secara herbal, cara pengobatan yang dilakukan dan obat herbal yang digunakan beragam dan mempunyai fungsi yang beragam pula, dalam artian obat herbal yang dikonsumsi tidak hanya bisa untuk penyakit yang diderita tetapi juga bisa untuk mengobati penyakit yang menyertai atau yang sejenis.
Cara penggunaan dari obat herbal lebih beragam daripada obat konvensional, jika obat konvensional pengolahan dan penggunaan sudah ditentukan oleh pabrik, maka obat herbal disesuaikan dengan kondisi awal dari bahan yang digunakan sebagai obat. Contohnya untuk memperoleh kasiat dari tanaman herbal yang berbentuk daun, maka kita harus merebus dan menyaring untuk mendapatkan hasil ekstraksinya, kemudian baru bisa digunakan.
Apabila kita menggunakan obat kimia, obat hanya bekerja pada bagian tubuh pasien yang mengalami gejala sakit. Sedangkan untuk obat herbal akan membentuk system kekebalan secara umum baru kemudian memberikan pengaruh kepada penyakit yang diderita oleh pasien.
Obat herbal lebih aman untuk digunakan karena bersifat alami, zat-zat aktifnya bukan zat sintetis seperti yang ada didalam obat kimia atau obat konvensional. Karena faktor ini dibutuhkan waktu dan konsistensi didalam menggunakan obat herbal, dikarenakan efek yang dirasakan oleh pasien sedikit lebih lama dari obat konvensional.