Chagas disease adalah penyakit parasit yang paling sering ditularkan oleh apa yang disebut "Kiss Bug," disebut subfamili darah serangga penghisap, melalui parasit Trypanosoma cruzi . Gejala penyakit ini mirip dengan flu pada tahap akut yang bermasalah utama dengan sistem saraf, pencernaan dan kardiovaskular pada tahap selanjutnya.
Setelah terinfeksi, penyakit ini bisa tidak diketahui selama bertahun-tahun, atau bahkan puluhan tahun dan dapat menyebabkan kerusakan terdeteksi ke usus hati, dan kerongkongan. Kardiomiopati dan aritmia disebabkan oleh penyakit tersebut akhirnya dapat berakibat fatal.
Sekitar seperempat dari orang-orang yang terkena penyakit Chagas mempunyai gejala jantung membesar atau usus yang dapat meledak yang menyebabkan kematian mendadak.
RINGKASAN :
Para peneliti dari Universitas Maryland percaya bahwa Charles Darwin tertular penyakit itu selama lima tahun perjalanannya di seluruh dunia pada HMS Beagle.Penyakit ini terutama terkonsentrasi di negara-negara Amerika Latin dengan sebagian besar kasus berasal dari Bolivia, Meksiko, Kolombia dan Amerika Tengah.Namun, ada 30.000 orang di AS yang menderita penyakit ini, dengan banyak kasus bermunculan di selatan Texas."Infeksi mempengaruhi hingga 20 juta orang di Meksiko, Amerika Tengah, dan Amerika Selatan, membuat penyakit Chagas penyakit menular dampak tertinggi di Amerika Latin," lapor The Foudnation Chagas. "Selain menjadi penyakit kemiskinan, penyakit Chagas juga kemiskinan mempromosikan di mencolok paling sulit pada orang dewasa muda."Meskipun ada obat yang tersedia untuk memerangi penyakit ini, mereka tidak banyak tersedia di beberapa negara Amerika Latin dan penelitian kecil telah dihabiskan untuk menemukan pengobatan baru.Penyakit ini dinamai dokter Brasil Carlos Ribeiro Justiniano Chagas, yang pertama kali menemukan penyakit ini pada tahun 1909.Para peneliti dari Universitas Maryland percaya bahwa Charles Darwin tertular penyakit itu selama lima tahun perjalanannya di seluruh dunia pada HMS Beagle. Darwin menulis tentang digigit oleh "bug hitam bersayap" selama perjalanannya di Amerika Selatan dan peneliti atribut kematiannya akibat gagal jantung pada penyakit Chagas.
source
Setelah terinfeksi, penyakit ini bisa tidak diketahui selama bertahun-tahun, atau bahkan puluhan tahun dan dapat menyebabkan kerusakan terdeteksi ke usus hati, dan kerongkongan. Kardiomiopati dan aritmia disebabkan oleh penyakit tersebut akhirnya dapat berakibat fatal.
Sekitar seperempat dari orang-orang yang terkena penyakit Chagas mempunyai gejala jantung membesar atau usus yang dapat meledak yang menyebabkan kematian mendadak.
RINGKASAN :
Para peneliti dari Universitas Maryland percaya bahwa Charles Darwin tertular penyakit itu selama lima tahun perjalanannya di seluruh dunia pada HMS Beagle.Penyakit ini terutama terkonsentrasi di negara-negara Amerika Latin dengan sebagian besar kasus berasal dari Bolivia, Meksiko, Kolombia dan Amerika Tengah.Namun, ada 30.000 orang di AS yang menderita penyakit ini, dengan banyak kasus bermunculan di selatan Texas."Infeksi mempengaruhi hingga 20 juta orang di Meksiko, Amerika Tengah, dan Amerika Selatan, membuat penyakit Chagas penyakit menular dampak tertinggi di Amerika Latin," lapor The Foudnation Chagas. "Selain menjadi penyakit kemiskinan, penyakit Chagas juga kemiskinan mempromosikan di mencolok paling sulit pada orang dewasa muda."Meskipun ada obat yang tersedia untuk memerangi penyakit ini, mereka tidak banyak tersedia di beberapa negara Amerika Latin dan penelitian kecil telah dihabiskan untuk menemukan pengobatan baru.Penyakit ini dinamai dokter Brasil Carlos Ribeiro Justiniano Chagas, yang pertama kali menemukan penyakit ini pada tahun 1909.Para peneliti dari Universitas Maryland percaya bahwa Charles Darwin tertular penyakit itu selama lima tahun perjalanannya di seluruh dunia pada HMS Beagle. Darwin menulis tentang digigit oleh "bug hitam bersayap" selama perjalanannya di Amerika Selatan dan peneliti atribut kematiannya akibat gagal jantung pada penyakit Chagas.
source
